Tips Memilih Desain Rumah Sederhana

Setiap keluarga, terutama keluarga muda yang baru saja melangsungkan pernikahan pasti akan memikirkan tentang kepemilikan rumah. Rumah memang sebuah kebutuhan pokok bagi setiap keluarga. Khusus bagi para keluarga muda dimana masih memiliki keterbatasan finansial, pemilihan desain rumah sederhana menjadi salah satu pilihan paling memungkinkan. Meskipun yang akan dipilih adalah rumah sederhana, tetapi bukan berarti memilih dengan tanpa pertimbangan matang. Memilih tanpa pertimbangan matang akan mengakibatkan munculnya kerugian yang tak terduga sebelumnya. Untuk meminimalisir resiko kerugian pasca pemilihan desain rumah sederhana, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan oleh calon pembeli.

Pertama, perhatikan lokasi calon rumah yang akan dibeli. Mengenai faktor lokasi calon rumah, maka ada beberapa pertimbangan yang harus dilakukan seperti pemilihan lokasi yang dekat dengan tempat bekerja. Hal ini penting karena walaupun desain rumah sederhana tapi jika letaknya terlalu jauh maka akan mengakibatkan pertambahan biaya perjalanan. Semakin dekat lokasi rumah dengan tempat bekerja akan lebih menghemat biaya lain-lain. 

Kedua, perhatikan luas tanah dan bangunan. Setiap orang memiliki kebutuhan dan kemampuan yang berbeda-beda dalam menentukan pemilihan luas tanah dan bangunan. Ada beberapa pilihan yang sudah umum mengenai luas tanah dan bangunan yang bisa dipilih seperti ukuran 21 dengan luas tanah sekitar 70 m2, 36 dengan tanah 90 m2 atau 120 m2, dan pilihan lainnya. Keuangan masing-masing keluarga akan sangat mempengaruhi pemilihan luas tanah dan bangunan dengan desain rumah sederhana tersebut.

Ketiga, perhatikan status surat-surat yang berkaitan dengan legalitas tanah yang akan dibeli. Paling tidak, status tanah yang akan dibeli itu sudah memiliki AJB (Akta Jual Beli) dan status lainnya adalah minimal HGB (Hak Guna Bangun) dengan tempo sekian tahun. Lebih baik lagi jika memilih tanah yang sudah memiliki SHM (Surat Hak Milik). SHM lebih menguntungkan karena status kepemilikan tanah sudah seratus persen dimiliki oleh pemilik. Hal ini berbeda dengan status HGB apalagi girik yang memang masih memiliki keterbatasan ketika suatu waktu Negara atau pemerintah akan menggunakan tanah dimana di atasnya terdapat bangunan milik kita. Mau tidak mau maka kita tidak bisa melawan untuk tidak dibongkar oleh yang berwenang. 

Keempat, perhatikan harga desain rumah sederhana yang ditawarkan. Harga adalah faktor yang paling bersifat personal. Hal-hal yang mempengaruhi harga tanah dan rumah adalah karena faktor lokasi yang strategis. Jika anda merasa keberatan dengan harga yang ditawarkan oleh developer, maka jangan sungkan untuk mencari skema kredit bisa berupa KPR (Kredit Perumahan Rakyat) atau skema lainnya. Ada banyak bank yang menawarkan jasa KPR. Tugas kita adalah memilih skema tawaran KPR yang paling ringan diantara tawaran yang ada. Maka perbandingan yang jeli dan teliti harus dilakukan.

Selamat mencari dan menemukan desain rumah sederhana yang paling anda cari!

desain rumah sederhana terbaru

rumah sederhana minimalis

foto desain rumah sederhana

model desain rumah sederhana

desain rumah sederhana minimalis


Share on Google Plus

0 comments: